Pacaran lo belum asik kalau belum pernah ngerasain yang namanya LDR (Long Distance Relationship). Serius. Hubungan lo belum sah disebut pacaran kalau belum pernah LDR-an.
Sebagian orang mungkin pernah berharap untuk tak sekalipun merasakan hubungan jarak jauh. Selain ribet, kalau mau ketemuan susah, repot karena harus rajin-rajin ngehubungin pasangan, ribetlah pokoknya. Apalagi pas rindu tapi enggak bisa bertemu karena terhalang ruang dan waktu, sumpah itu sedih banget.
Padahal teknologi sudah banyak membantu kita: mendekatkan yang jauh-menjauhkan yang dekat. Dengan fitur video call, sepasang kekasih bisa berbicara tatap muka meski hanya melalui kamera. Namun tak peduli sudah berapa banyak teknologi membantu (khususnya social media), perihal rindu kita rakus. Tidak cukup hanya dengan saling menatap melalui kamera. Rasa haus ingin bertemu hanya bisa dipuaskan dengan kehadiranmu. Karena obat rindu itu: temu.
Perasaan itulah yang aku rasakan selama beberapa minggu belakangan. Sejujurnya aku sama sekali enggak keberatan kalau memang harus berhubungan jarak jauh. Kalau memang itu satu-satunya pilihan, mau bagaimana lagi? Selama masih sama-sama tinggal di bumi, aku enggak masalah. Lain cerita kalau kita udah hidup di dunia yang beda. Aku di dunia, dia di alam barzah.
Ini juga bukan pertama kalinya aku ngerasain hubungan jarak jauh. Sebelum dengan pasanganku yang sekarang, aku udah pernah. Bahkan di awal-awal kami pacaran, kami LDR-an. Aku di Kediri, dia di Lampung. Padahal banyak laki-laki di Lampung, banyak juga perempuan di Kediri, tapi itulah lucunya hati, kalau udah suka sulit untuk berpaling.
Pasanganku yang sekarang, sebut saja namanya: Eca, adik tingkat, yang kebetulan juga satu jurusan di kampus. Ini bisa jadi tips bagi kalian cowok-cowok jelek di luar sana. Jika tidak tampan, berusahalah jadi kakak kelas yang keliatan elegan. Masalah pintar-bodoh belakangan karena yang paling penting adalah penampilan.
Di awal-awal pacaran kami sempat LDR-an. Waktu itu bertepatan dengan libur semesteran. Setelah libur semester selesai dan kampus sudah mulai aktif kembali, di situlah kami baru mulai bisa menghabiskan waktu layaknya orang berpacaran. Jalan bareng, nonton bareng, makan bareng, kalau bisa berak pun bareng-bareng. Meskipun enggak tiap waktu bareng, makan bareng dan jalan bareng udah jadi kegiatan rutin. Dan terus seperti itu ke depannya.
Namun masa depan enggak ada yang tau. Hari ini kita bareng, besok bisa jadi kita berpisah. Karena satu dan lain hal, tepatnya satu bulan lalu, bulan Oktober, aku terpaksa harus kembali ke Medan dan melanjutkan kuliahku di sana. Kita yang baru ngerasain bareng-bareng selama setahun, sekarang harus berpisah sampai waktu yang belum bisa ditentukan. Lo bisa bayangin gimana sedihnya.
Berangkat dari keresahan tersebut, sebagai cowok, aku harus mulai mengatur siasat untuk menjaga hubungan kami agar tetap aman meskipun berjauhan. Berbekal dari pengalaman LDR-LDR sebelumnya, aku bakal kasih kalian beberapa tips sesat bagaimana cara mempertahankan hubungan selama LDR-an. Berikut beberapa tips sesat menjaga hubungan selama LDR versi mahasiswa jahannam.
Jangan ajak cewek lain jalan berdua, nonton berdua, apalagi ke hotel berdua
Serius, jangan. Cewek lo mungkin enggak akan tau tingkah bejat apa yang udah lo lakuin selama LDR. Tapi ingat kata pepatah, "Sepandai-pandainya tupai melompat, kalau lagi apes, pasti jatuh juga."
Tanpa lo sadari, secara enggak langsung cewek itu punya indra keenam. Tanpa lo beritahu, nantinya mereka juga bakal tau apa aja dosa yang udah lo lakukan, kesalahan apa yang udah lo perbuat selama ini. Karena hati perempuan itu lembut namun indera perasanya kuat. Jadi setiap ada sesuatu yang enggak beres, dia bakal rasa. Apalagi kalau dia tulus sayang sama lo.
Kalau muka pas-pas an, jangan coba-coba buat selingkuh
Udah ada cewek yang mau sama lo aja syukur, ini malah mau coba-coba selingkuh. Jangan coba-coba selingkuh kalau mukamu belum setampan Keanu Reeves. Udah tampang pas-pas an, ini malah sok-sok an cari selingkuhan. Itu namanya enggak tau diri. Udah jelek masih aja banyak tingkah. Asal lo tau ya, azab buat cowok jelek yang doyan selingkuh itu pas lagi kencing keluarnya bukan air, tapi kaktus.
Pandai-pandailah berbohong
Kita sama-sama tau kalau pikiran cewek itu terlalu rumit. Apalagi kalau udah terlalu sayang. Mereka kerap buta dan terlalu mengedepankan perasaan. Masalah-masalah kecil bisa jadi besar. Apalagi selama LDR-an. Kalau enggak hati-hati, itu bisa buat dia ngambek selama berhari-hari. Hal-hal begini yang mesti lo hindari selama LDR: mencegah hal-hal kecil menjadi besar. Karena ada aja nanti yang dipermasalahin. Sesederhana: telponan, misalnya.
Ingat: cewek itu enggak bisa dijanjiin sesuatu. Kalau lo udah janji, pasti bakal mereka tagih. Tapi karena lo juga udah janji, udah jadi kewajiban lo menepati. Tapi bukan cowok namanya kalau enggak ceroboh dan sembrono. Janjinya telponan jam 10, jam setengah 10 bukannya siap-siap, ini malah tidur-tiduran yang akhirnya berujung ketiduran beneran. Kalau sampai ini terjadi, segeralah berbohong. Meskipun jujur itu baik, lo enggak mau kan hubungan lo kandas cuman gara-gara ketiduran. Berikan dia alasan yang cerdas dan heroik. Misal: "Beb, maaf ya. Kemarin aku gak bisa nelpon karena gak ada sinyal soalnya aku lagi ikut jihad perang di Afghanistan."
Jangan berkhianat
Ini yang paling penting. Kepercayaan itu ibarat kaca. Sekali lo mengkhianatinya, kaca tersebut akan pecah. Memang bisa dikembalikan ke bentuk semula, tapi enggak akan bisa sama persis seperti sebelumnya. Setiap goresan, retak yang kau buat, tak akan pernah bisa kau perbaiki. Seperti itulah hati dan rasa percaya setelah kau khianati.
Sebagai orang yang telah menerima rasa percaya dari pasangannya tugasmu hanyalah menjaganya. Itulah satu-satunya hal yang harus lo lakukan.
**
Tips ini enggak akan selalu berlaku di setiap hubungan. Kita manusia. Jatuh cinta dengan orang dan dengan caranya yang berbeda-beda. Terserah gimana cara lo menyiasati hubungan selama LDR. Tapi yang pasti, dari semua cara yang kita siasati, "Jangan berkhianat" adalah intinya.
LDR itu bukan tentang jarak tapi komitmen. Bukan jarak yang jahat. Kitanya aja yang lemah.
Tips-Tips Sesat Menjaga Hubungan Pas Lagi LDR-an
Reviewed by Rizali Rusydan
on
November 22, 2020
Rating:

No comments: