BALADA Kamar Mandi Musholla SMA

Yah... kejadian ini terjadi saat jam di kelas menunjukkan waktu yang sangat kritis. Kalau sudah diwaktu kritis, biasanya para siswa pasti melakukan izin permisi ke kamar mandi secara marathon. 

Dengan alasan "sesak boker" padahal cuman "muak nengok tampang gurunya"

Bagi para siswa, kamar mandi adalah kebutuhan pokok/primer yang sangat perlu. Bagi siswa kamar mandi bisa jadi multifungsi, mulai dari: Tempat boker, ganti baju, sampai ngelakin pelajaran supaya nama siswa tersebut gak jadi dipanggil untuk mengerjakan soal di papan tulis.

Apalagi kalau gurunya killer. wih... kalau sempat guru killer yang nyebut nama kita untuk maju ke depan ngerjakan soal, ibaratnya kayak mau nyelamatin mantan yang baru terjun dari "Tanjung Harapan."

Berhubung aku adalah seorang siswa yang paling doyan ke kamar mandi. Jadi, Banyak guru-guru yang bilang kalau... piston ku mulai jebol makanya, sering bocor dan ngajakin ke kamar mandi. Lah... ini guru ngira aku manusia atau bajaj, makai istilah piston bocor segala?

Lebih baik guru itu terus terang bilang kalau sebenarnya: Titit ku yang mulai bocor dan harus segera melakukan pemeriksaan rutin di doktor.

Iya... memang aku akuin sebagai siswa aku cukup rajin ke kamar mandi.

Karena kalau di dalam kamar mandi aku ngerasa lebih tenang, lebih fresh dan otak pun berimajinasi dengan bebas, jadi mudah nyari imajinasi.

Sebagian besar judul postingan blog ini pun, berasal dari pemikiranku saat di kamar mandi.

Aku jadi sempat ragu, ini otak atau vispot tampungan air kencing, kok sering berfungsi saat di kamar mandi.

Kejadian ini terjadi disaat jam-jam kritis siswa. Jam-jam kritis siswa itu sekitar: 10.45-11.45 WIB

Ini waktu dimana ekpressi semua siswa yang tadinya seger jadi layu kayak keset musholla yang basah. Yang tadinya ganteng malah jadi longor.

Ini jugak jam-jam ngayal bebas.

Tumben kali ini aku gak ikut jam ngayal bebas alias tidur. Saat itu aku merasa sangat kebelet, jadi aku gak tega membiarkan diriku tidur dengan selangkangan yang pedih akibat nahan pipis. Mau pipis takut karena ini pelajaran bahasa inggris. Nahan pipis malah meringis. Dengan keberanian yang kuat, tekad yang kuat dan score TOEFL yang lumayan, aku memberanikan diri untuk maju ke meja guru buat permisi.

Karena ini pelajaran bahasa inggris, kami diwajibkan untuk berbicara bahasa inggris, saat jam pelajaran nya.

"Ah... Excuse me mam..." sambil gemetaran.

"Yah... what do you want?" 

"I would like....." Bengong sebentar. Karena aku lupa apa bahasa inggris nya buat permisi sesak pipis ke kamar mandi.

"What do you want... why you speechless?" Masang wajah serius. Guru itu makin penasaran, kenapa aku bisa bungkam.

Dengan dianugerahi otak yang luar biasa ini dan score TOEFL yang menjanjikan, akhirnya aku berani menjawab nya:

"I would like... to washing my dick in bathroom" Setelah mengatakan hal ini, aku merasa sangat keren, dan merasa menjadi siswa yang paling pandai bahasa inggris.

"Whh.... What, hurry up dont be late, oke ?" Heran... sambil masang muka dongok.

*Aku pun langsung menyelonong keluar pintu kelas kegirangan*

Aku yang sangat bangga dengan bahasa inggris ku yang terlalu jenius tersebut, ternyata salah kaprah. Seharus nya yang aku katakan saat itu "Excuse me i want to piss"

Malah jadi "Excuse me... i want to wash my dick" ini plesetan yang sangat jauh.

Bahkan anak idiot sekalipun bakalan ketawa kalau dengar kata-kata ku saat itu.

Cuman apa daya, inilah yang namanya The Power of Kepepet daripada air pipis ku berceceran di kelas mending aku keluar kelas, walaupun dengan cara yang bodoh.

Sampai di kamar mandi musholla pun, ternyata seorang pelajar yang tamvan ini masih mendapatkan masalah. Sekian lama aku menunggu, aku baru sadar ternyata ORANG ITU GAK KELAR-KELAR Di KAMAR MANDI!!! Aku keter... aku khilaf guling-guling sambil nahan pipis dari selangkangan ku yang berkelas ini.

Ku gedor-gedor, bahkan kutanya: "Siapa diluar...Aku mau ke dalam?"

Tetap aja gak disahut. Sebetulnya aku gak mau suudzan, sedang apa mahluk itu berlama-lama di dalam kamar mandi. Aku mulai curiga ini mungkin, salah satu oknum yang suka nyuriin ubin kamar mandi musholla lalu dijual, makanya gak kelar-kelar di kamar mandi.

Dengan selangkangan yang sangat pedih dam memperihatinkan ini, aku menemukan salah satu cara agar ampuh nahan pipis ini, yaitu: Dengan cara shikat miring. Ini ampuh men... gak sia-sia tiap hari aku nontonin The Comment cuman buat ngelatih skill shikat miring ku.

Gayung bersambut jamban! Akhirnya mahluk yang gak kelar-kelar itupun keluar dengan selamat. Pas mahluk itu keluar, mata ku langsung mendelik seakan baru ngelihat mbak miyabi yang baru keluar.

TERNYATA YANG KELUAR ITU GURU CEWEK BAHASA INDONESIA KU.

Kamfrettt... apa-apaan ini, jangan bilang kalau aku disuruh remedial di dalam jamban karena nilai bahasa indonesia ku jeblok di kelas 11.

Kami tatap-tatapan. Si ibuk teriak karena ketakutan, akupun ikut teriak gak mau kalah.

"Ahhh........!!!"

Kami jadi mirip paduan suara tujuh belasan.

"ah... bikin terkejut aja kamu ini" Sahut ibuk itu.

"Lah ibuk sih... orang jelas-jelas itukan kamar mandi cowok, kenapa malah dimasukin? Aku kan takut, seandainya yang keluar itu bukan ibuk, tapi malah mas Bambang (Penjahat kasus PDRT MEDAN), lalu aku diculik dan dilemparkan nya ke tempat om-om hidung belang, mau jadi apa daku ini?

Sengaja ngarang cerita yang dramatis, supaya gak jeblok nilai bahasa nya.

"Wushhh... ngawur, kamu ini. Apa mukak ibuk ini cocok jadi penjahat ?"

"Ngggg...ak sih ibuk" Padahal dalam hati : Iya jelas mirip buk, gak salah lagi. Wajah ibu menunjukkan tampang-tampang kriminal pencabulan bocah lelaki.

Jangan-jangan ibuk dalang dibalik kasus : JIS.

Tampa membuang-buang waktu lagi, aku langsung nyelonong masuk.

Langsung membuka celana dam melakukan ritual yang biasa dilakukan pria Tamvan saat sedang pipis.

Akibat insiden ini aku mendapatkan pelajaran baru. Manusia semestinya harus lebih bersabar dalam melakukan apapun. Baik itu cuman menunggu WC yang sedang penuh, atau menunggu mantan ngajak balikan.

Gak kebayang, seandainya yang pas aku gedor-gedor tadi ternyata yang keluar adalah seorang Banci yang Homsex. Gawat... ini gawat mungkin, aku bakalan ditarik ke dalam WC dan bokong yang penuh dengan harga diri yang tinggi ini bakalan habis dilahap mereka.

Sebuah contoh lagi: Kejadian mirip seperti yang aku rasakan ini terulang kembali. Ini dialamin oleh teman sekelas ku sebut saja namanya (Sarmin).

Waktu itu Sarmin terlihat sangat sesak sekali sangking sesaknya dia jadi lupa bawak otak.

Tanpa tahu malu dia berani gedor-gedor pintu kamar mandi dengan selangkangan yang sedikir perit karena nahan pipis. Padahal udah jelas kamar mandi itu lagi dipakai, dia malah bukan sabar untuk menunggunya saja.

Malah dia makin nekat buat teriak-teriak "Woi... lama kali yang dalam. Ngapain aja, nyabun ya?"

Buset... pikirku waktu itu. Berani kali ini anak teriak-teriak gak sopan padahal orang jugak rame lagi ngambil air wudhu' di tempat ini.

Gayung bersambut Jamban! Yang ditunggu akhirnya keluar juga.

Yan keluar ternyata MANTAN WKM KESISWAAN TAHUN LALU. Banyak murid-murid yang udah pasti segan dan takut kalau berpaspasan denga beliau.

Kawan yang nyocot tadi pun langsung menciut dalam kancut setelah mengetahui yang keluar itu ternyata bapak itu. Dia langsung memasang wajah innocent (poker face) berpura-pura gak tahu.

Bapak itupun langsung melongos pergi tanpa memperhatikan dan mikirin perkataan si Sarmin. Tapi, aku yakin pasti bapak itu bakalan mengenang nya sampai mati kejadian ini. Gimana nggak? Dia berhasil dipermalukan secara tidak langsung oleh muridnya. Aku yang daritadi cuman nengokin langsung ketawa terbahak-bahak setelah melihat ekpressi kawan yang langsung Down dan menciut dalam kancut.

Kesimpulan nya: Sabar lah dalam kondisi apapun. Mulai lah sabar dari hal-hal kecil, seperti contoh tadi. Karena sabar selalu menuntun kita kearah yang baik. Pokoknya, klen mesti sabar walau pipis udah bercecer akibat nungguin orang yang gak keluar, dan klen juga harus tetep sabar dan tersenyum ramah seandainya ada kawan yang gak sengaja nyucuk Bokong klen pakai jarum pentol.

Apasih kejadian absurd kalian saat disekolah ?

Share di comment box ya!