#ThanksStevie

Sampai saat ini, aku gak tau kenapa bisa kepincut sama tim yang bermarkas di anfield ini. Awalnya kepincut itu akibat kata-kata magis yang selalu menjadi slogan utamanya yaitu "YOU'L NEVER WALK ALONE"

Ditengah hingar bingarnya fans tempelan bermunculan, aku tetap konsisten menjaga dan menyisihkan sebagian hatiku (walau sebenernya gak punya hati) untuk menjadi seorang fans dari Liverpool. Dan malam ini, malam yang bakal menjadi saksi perpisahan terakhir untuk Gerard di Anfield stadium.

**

Setelah 17 tahun membela klub masa kecilnya itu, termasuk waktu di mana Gerrard mencatatkan lebih dari 700 penampilan, pertandingan Sabtu melawan Crystal Palace akan menandai akhir suatu era.

"Saya tidak tahu akan menjadi seperti apa pada akhir pertandingan, ketika saya benar-benar mengucapkan selamat tinggal," kata gelandang berusia 34 tahun ini yang akan bergabung dengan Los Angeles Galaxy saat musim ini usai. 

"Saya mencemaskan momen ini akan berjalan aneh karena saya akan sangat merindukannya, bermain di depan para penggemar di Anfield dan bersama rekan-rekan setim saya," kata Gerrard pada konferensi pers markas latihan Liverpool Melwood.

"Itu akan emosional namun rencananya adalah tetap bersatu dan menghindari air mata."

Hanya ada sedikit pemain yang mengenakan seragam klub mereka dengan tingkat kebanggaan yang sama seperti Gerrard, dan ia berkata bahwa ia menikmati "saat-saat puncak yang luar biasa" serta sejumlah "penurunan yang kejam" selama bertahun-tahun.

"Istanbul masih membuat bulu kuduk saya merinding," ucapnya mengenai malam pada 2005 ketika Gerrard menginspirasi kebangkitan Liverpool dari tertinggal 0-3 saat turun minum untuk menang adu penalti atas AC Milan pada final Liga Champions, demikian dilansir Reuters.

17 tahun mengabdi dengan liverpool itu bukanlah hal yang gampang. Banyak tawaran yang sudah Gerrad tolak demi menjaga loyalitasnya kepada Tim dengan Slogan yang paling terkenal, yaitu: You'll Never Walk Alone.

Banyak kenangan yang sudah terukir tentangnya. Mulai dari terpleset, kenak kartu merah hanya dalam waktu beberapa detik, dan satu lagi. Cukup sabar menjadi temannya balotelli. Balotelli memang spesies manusia yang sulit untuk dijinakkan.

Musim depan nanti Steven Gerard resmi akan bergabung dengan tim MLS (Major league Soccer) Los Angeles Galaxy. Pertandingan malam ini menjamu Crystal Palace akan menjadi pertandingan emosional dan menandakan berakhirnya suatu era. Era Steven Gerard.

Aku sendiri belum tahu apa alasan yang jelas atas hengkangnya Steven Gerard tahun depan ke Los Angeles Galaxy. Yang aku tahu  alasannya meninggalkan Liverpool kemudian berkarir bersama LA Galaxy di Major League Soccer (MLS) karena kerap dijadikan pemain pengganti sepanjang musim ini.

Ada satu lagi yang spesial tentang perpisahan seorang kapten seperti Steven Gerard ini. Salah satu brand sepatu ternama Adidas, merilis sebuah sepatu khusus untuk melepaskan kepergian sang kapten. Ini dia:

Thanks for all the moments Stevie G. You are a hero, we've ever had. We proud with you, and please remember You'll Never Walk Alone!