Komentar terbaru

Teruntuk Kamu yang Sedang Resah


Resah, gundah, gelisah, merasa tidak nyaman,
perasaan yang lazim dirasakan setiap manusia.
Bahkan sesederhana ucapan acak orang di dunia maya,
kau ikut memikirkannya.
Hal kecil jadi membingungkan,
pujian jadi mengerikan.
Sedang hatimu,
kian hari kian resah.

Setiap yang bernyawa 
pasti akan merasakan resah.
Entah itu tentang: dirinya, masa depannya, studinya,
pekerjaannya, percintaannya, jodohnya.
Ditambah hadirnya social media,
hal baik jadi terasa buruk,
hal buruk membuatmu terpuruk.

Umur dua puluh, 
kau liat teman-temanmu menikah
sedangkan kau masih kuliah.
Umur dua puluh, 
temanmu sudah beli rumah,
sedangkan kau masih tinggal bersama orang tua.
Umur dua puluh, 
sudah ada yang bangun usaha,
sedangkan kau jajan saja masih minta orang tua.
Keresahanmu pun kian bertambah.

Social media itu racun namun nikmat,
kita dibuatnya ketagihan namun resah ketika malam.
"Mengapa aku tidak bernasib seperti dia?"
"Pengen deh, liburan ke luar kota."

Tenang.
Matikan ponsel pintarmu sebentar.
Fokus pada apa yang sedang kau kerjakan.

Lupakan keberadaanmu di sosial media.
Di sana kau bukan siapa-siapa 
selain orang biasa yang kerjanya hanya melihat kesuksesan teman.
Kau bukan siapa-siapa 
selain orang biasa yang sibuk 
menghitung rezeki orang lain dengan dirimu sendiri.

Fokus saja dengan yang kau kerjakan.
Akun instagrammu bisa nanti,
dia bisa menunggu.

Diet social media itu perlu.
Itu jelas akan membantu. 
Membuatmu lebih tenang.
Teruntuk Kamu yang Sedang Resah Teruntuk Kamu yang Sedang Resah Reviewed by Rizali Rusydan on December 05, 2020 Rating: 5

No comments:

Powered by Blogger.